Lakukan Hal Ini Jika Gerak Janin Berkurang


Penulis : Eva Rosita, A.Md.Keb

Women Sitting In Bedroom


Janin yang aktif bergerak adalah tanda kehamilan yang sehat, Namun bagaimana jika janin tiba-tiba tidak bergerak. Bunda jangan panik dulu ya, ada beberapa trik untuk menstimulasi agar janin mau bergerak. 

Umumnya bunda akan mulai merasakan gerakan janin untuk pertama kalinya pada umur kehamilan 18-25 minggu, akan terasa semakin kuat memasuki trimester ketiga, makin meningkat menjelang persalinan atau saat mulai kontraksi. Dikatakan janin sehat apabila terdapat lebih dari 10 kali gerakan dalam 2 jam saat bunda mencoba untuk menghitungnya.

Namun ada beberapa kondisi yang membuat gerakan janin di dalam kandungan berkurang durasinya bahkan tidak bergerak sama sekali. Penyebab janin tidak bergerak tidak melulu tanda bahaya ya bunda. Ada beberapa hal yang membuat janin berkurang frekuensi gerakannya : 

1. Janin sedang tidur

Biasanya janin tidur 20-40 menit dan anti akan bergerak lagi. Hal ini terjadi saat bunda sedang aktif melakukan aktivitas biasanya janin akan tidur dan berkurang frekuensi geraknya. Janin akan aktif pada saat bunda tidur biasanya pada malam hari itulah mengapa ibu hamil tidak bisa tidur malam karena janin yang aktif bergerak.

2. Posisi janin

Ada posisi janin yang membuat bunda kurang merasakan gerakan janin. Posisi ekstremitas seperti tangan dan kaki janin yang mendekati tulang belakang membuat bunda tidak bisa merasakan gerakan janin. Tenang bunda semakin besar umur kehamilan maka bunda akan merasakannya.

3. Ibu hamil alami stress

Ibu hamil yang sedang ada masalah atau stress akan mengeluarkan hormone stress dan bisa mempengaruhi gerakan janin. Apa yang bunda rasakan akan dirasakan juga oleh janin. Saat hamil dianjurkan bunda untuk tidak terlalu banyak pikiran dan selalu berfikir positif.

4. Mengalami masalah nutrisi

Jika bunda alami masalah nutrisi karena makan kurang nutrisi dan alami dehidrasi bisa membuat gerakan janin berkurang. Hal ini terjadi karena energi yang disalurkan ke janin sedikit. Untuk bunda hidari diet tidak sehat saat hamil dan cukupi kebutuhan minum ya.

5. Janin alami keterlambatan pertumbuhan

Harus diwaspadai, janin yang alami keterlambatan pertumbuhan bisa membuat gerakan janin berkurang. Lakukan USG untuk melihat perkembangan janin.

6. Ketuban terlalu sedikit

Jika ketuban terlalu sedikit membuat janin tidak bisa aktif bergerak dan daerah ekstremitas seperti tangan dan kaki saling menempel. Fungsi dari cairan ketuban adalah agar janin bisa aktif bergerak dan dijadikan pelumas untuk tangan dan kaki janin. Tetapi jika ketuban sedikit akan membatasi pergerakan janin. Penyebab dari ketuban sedikit bisa diakibatkan karena oligohidramnion dan ketuban pecah dini.

7. Janin meninggal dalam kandungan

Jika janin tidak bergerak sama sekali bisa jadi karena janin meninggal dalam kandungan. Biasanya ibu akan merasakan gerakan janin berkurang secara bertahap hingga janin meninggal. 

Jangan panik dulu jika janin tiba-tiba tidak gerak. Lakukan hal ini untuk menstimulasi janin agar bergerak : 

1. Minum minuman dingin

Minuman dingin bisa membuat temperatur di dalam perut berubah. Janin akan mencari posisi yang memiliki temperatur nyaman dan akan membuat pergerakan

2. Makan makanan manis

Janin tidak bergerak bisa karena sedang kurang energy. Cobalah untuk konsumsi makanan manis agar janin mendapatkan energy dan bergerak lagi

3. Istirahat

Jika bunda sedang melakukan aktifitas, bisa jadi janin sedang tidur. Bunda bisa coba istirahat dengan berbaring miring ke kiri. Agar bayi mendapat oksigen penuh dan sambil tarik nafas panjang.

4. Sharing atau dengarkan music

Bunda coba ajak ngobrol buah hati sambil di elus perutnya. Bisa juga dengarkan musik di perut bunda. Suara gaduh akan membantu janin lebih aktif.

Itulah beberapa penyebab dan cara stimulasi agar janin bergerak. Tetapi jika bunda sudah melakukan stimulasi dan gerakan janin tetap berkurang atau bahkan tidak ada. Segera ke petugas kesehatan untuk mengetahui penyebab pastinya kenapa janin tidak bergerak.